Visitor

Labels

Followers

18 Jun 2011

5 Terowongan Air Terpanjang di Dunia


Guna memenuhi kebutuhan air di wilayahnya, terkadang suatu negara membangun proyek besar untuk merealisasikan cakupan air bagi warganya. Salah satunya mungkin membangun terowongan/saluran air dari dan ke sumber air itu sendiri. Beberapa terowongan yang pernah dibuat menghubungkan beberapa sumber air (sungai atau waduk) ke berbagai kota. Berikut adalah 5 terowongan air terpanjang di dunia.

1. Delaware Aqueduct (Panjang 137 km)
Delaware Aqueduct adalah saluran air terbaru di Kota New York. Menghubungkan air dari Waduk Rondout melalui Stasiun Pompa Chelsea, lalu Waduk West Branch, Waduk Kensico, dan berakhir di Waduk Hillview di Yonkers, New York. Saluran air ini dibangun antara 1939 dan 1945, dan membawa kira-kira setengah dari pasokan air Kota New York dari kebutuhan 1,3 miliar AS galon per hari. Kebocoran Saluaran air Delaware hingga 36 juta galon per hari. Memiliki panjang 85 mil (137 km) dengan lebar 13,5 kaki (4,1 m), Delaware adalah terowongan air bawah tanah terpanjang di dunia.

Delaware Aqueduct (Sumber: allpropertymanagement)

Delaware Aqueduct (Sumber: cromwellcrew)

2. Paijanne Air Tunnel (Panjang 120 km)
Paijanne Air Tunnel terletak di Finlandia Selatan, adalah saluran air kedua terpanjang di dunia setelah Aqueduct Delaware di Amerika Serikat. Päijänne terbentang sepanjang 120 kilometer (75 mil) dan ditanam 3-10 meter di bawah tanah. Tujuan dari terowongan ini adalah untuk menyediakan air bersih bagi satu juta orang di Finlandia Selatan seperti di kota Helsinki, Espoo, Vantaa, Hyvinkaa, Jarvenpaa, Kerava, Kauniainen, Kirkkonummi, Sipoo, dan Tuusula. Saluran ini dimulai pada Asikkalanselkä di Danau Päijänne, yang merupakan danau terbesar kedua di Finlandia, dengan luas 1.080 kilometer persegi. Terowongan itu berakhir di waduk Silvola di Vantaa di daerah Greater Helsinki.

Paijanne Air Tunnel (Sumber: cdn.wn)

Paijanne Air Tunnel (Sumber: getunderground.fi)

Paijanne Air Tunnel (sumber: tunneli.alator)

3. Orange–Fish River Tunnel (Panjang 82,8 km)
Orange–Fish River Tunnel adalah terowongan irigasi, yang memiliki panjang 82,8 km di Afrika Selatan. Mengalihkan air dari Sungai Orange di bawah dataran tinggi gunung Suurberg menuju Sungai Great Fish dan daerah semi-kering provinsi Eastern Cape. Terowongan memiliki diameter dari 5,3 meter dan berkisar di kedalaman antara 80 meter sampai dengan 380 meter (1.247 kaki). Konstruksi ini dimulai pada 1966 dan dibuka pada tahun 1975.
Orange–Fish River Tunnel (sumber: blindloop)
Orange–Fish River Tunnel (sumber: blindloop)

Orange–Fish River Tunnel (sumber: geocaching)

Orange–Fish River Tunnel (Sumber: citizendia.org)

4. Bolmen Air Tunnel (Panjang 82 km)
Bolmen Air Tunnel adalah terowongan air yang terletak di Swedia. Memiliki panjang 82 km menghubungkan danau Bolmen di Kronoberg County ke provinsi Scania. Memiliki luas penampang 8 m², dengan diameter hampir 3 meter. Meskipun kapasitas air yang melewati terowongan ini adalah 6 m³/s, namun rata-rata air yang melewati saluran air ini sekitar 2 m³/s, hal ini mampu mencukupi kebutuhan air minum hampir 700.000 orang. Terowongan dibangun selama periode tahun 1975 sampai 1987.

Bolmen Air Tunnel (Sumber: wn)

Bolmen Air Tunnel (Sumber: wn)

5. Zelivka Water Tunnel (Panjang 51 km)
Proyek pembangunan Zelivka Water Tunnel dimulai pada tahun 1965, tahap pertama pembangunan jalur suplai air dari Zelivka (Republik Ceko). Sepanjang 51 kilometer terowongan membawa air bersih dari instalasi pengolahan di Nesmerice menuju Jesenice. Tahap ketiga pembangunan terowongan ini mampu dirampungkan pada tahun 1972. (**)

Zelivka Water Tunnel (sumber: wn)

Sumber: wikipedia dan berbagai sumber, diolah 2011

0 komentar

Posting Komentar

TOLONG DI KLIK YA :):)